Rossi Sudah Tak Sabar Turun ke Garis Start
Sudah tiga musim terakhir Rossi gagal bersaing di level terdepan MotoGP. Dua musim bersama Ducati dia cuma menempati posisi 7-6 di klasemen akhir, sementara sekembalinya ke Yamaha musim lalu tak langsung membuatnya bisa bersaing di baris terdepan dan bertengger di urutan empat pada akhir tahun.
Rossi lantas berbenah. Dia mencopot pimpinan tim mekanik Jeremy Burgess yang telah menemaninya sejak tahun 2000, menggantinya dengan Silvano Galbusera. Sejauh ini perkembangannya diakui positif.
Selama tiga kali uji coba pramusim, enam kali juara dunia MotoGP itu tak pernah jauh-jauh dari para pebalap tercepat. Selisihnya yang paling lebar hanya 0,566 detik. Rossi juga tercatat mampu bertahan di tiga besar dalam lima dari total sembilan hari uji coba yang digelar di sirkuit Sepang dan Phillip Island.
Dengan motor yang semakin meningkat performanya, Rossi amat menantikan balapan di sirkuit Losail akhir pekan ini dan bertarung dengan para rival.
"Saya sangat puas dengan tes pramusim karena saya cukup tangguh dan cepat di Sepang dan Phillip Island. Saya merasa dalam kondisi yang bagus dan utamanya sangat senang dengan apa yang kami kerjakan di garasi," kata Rossi di Crash.
"Kami banyak meningkatkan sejumlah titik lemah di tahun lalu, kami senang dengan ban lunak dan laju balapannya, jadi saya merasa siap untuk start," lanjutnya.Next